Kadis Kominfo kota Medan, Arrahman Pane : Pemko Anggarkan RP 10 Miliar untuk dana Kerjasama dengan 200 Media

 

Kadis Kominfo Kota Bukittinggi Erwin Umar dan Kadis Kominfo Kota Medan Arrahman Pane.
 saling memberi cendramata. 

Medan, (ndomen)- HORAS....., Tali Silaturahmi terjalin antara Pemko  rombongan Study Best Practice dari Dinas Kominfo Kota Bukittinggi dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bukittinggi dengan Pemko Medan melalui Dinas Kominfo Kota Medan  yangmenerima kunjungan rombongan Study Best Practice  di aula kantor Dinas Kominfo, Kamis (1/12/2022).

Selain bersilaturrahmi kunjungan ini juga untuk pembelajaran dan saling bertukar informasi khususnya terkait dengan kerjasama di bidang jurnalistik.Kehadiran rombongan Study Best Practice ini diterima Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Kadis Kominfo Arrahman Pane.


Kadis Kominfo Kota Bukittinggi Erwin Umar dan Kadis Kominfo Kota Medan Arrahman Pane  foto bersama wartawan online indomen.co.id Syafruddin dan wartawan Berita Merdeka online com 

 Ternyata, Pemerintah Kota Medan Sumatera Utara memberi kebebasan kepada insan pers menyampaikan kritik kepada pemerintah setempat. Namun, jika tidak ada konfirmasi, maka Dinas Kominfo akan memberi teguran kepada media tersebut. 

Hal itu disampaikan kepala Dinas Kominfo Pemerintah Kota Medan Arrahman Pane, saat sessi tanya jawab dengan peserta study best practice media massa dari Bukittinggi, di Kantor Dinas Kominfo Kota Medan, Kamis (1/12/2022). 


Sementara dari rombongan kota Bukittinggi, terlihat hadir Kadis Kominfo Kota Bukittinggi Erwin Umar sebagai Pimpinan rombongan,  Ketua PWI Bukittinggi Anasrul dan Kabid Komunikasi Publik Dinas Kominfo Muhammad Riski Husni.





Dalam sambutannya Kadis Kominfo Arrahman Pane mengucapkan selamat datang ke Kota Medan kepada rombongan Study Best Practice dari Kot Bukittinggi.


Dijelaskan Arrahman Pane Medan merupakan ibu kota Provinsi Sumut yang terdiri dari 21 Kecamatan, 151 Kelurahan dan 2.001 Lingkungan dengan jumlah penduduk kurang lebih 2,4 Juta Jiwa.


Ia menjelaskan, sebagai wartawan yang profesional, sudah semestinya mengikuti kode etik jurnalistik. Karena itu, setiap kritik yang dimuat dalam sebuah pemberitaan harus memuat konfirmasi. 


Foto bersama usai acara silaturrahmi Diskominfo Medan dengan Diskominfo Kota Bukittinggi di Aula pertemuan Diskominfo Kota Medan Kamis 1 Desember 2022 

"Jika tidak ada konfirmasi, jelas wartawan itu akan kita panggil dan kita tegur," ungkap Arrahman Pane menjawab pertanyaan wartawan. 

Ia mengatakan, saat ini Pemerintah Kota Medan melakukan kerjasama dengan 200 media massa, baik cetak, elektronik, maupun online, di bidang pemberitaan atau publikasi. 

Setiap bulan, katanya, Dinas Kominfo Medan, menerima kliping sebagai bukti pemberitaan dari media lokal maupun nasional. 

Ada pun anggaran yang disediakan untuk kerjasama dengan media sebesar Rp10 miliar untuk Tahun Anggaran 2022.



"Jumlah ini mungkin dinilai besar, karena ini kan Kota besar sehingga kebutuhannya juga besar," ujarnya.

Terkait dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia, tahun ini Diskominfo Medan telah menggelar uji kompetensi wartawan (UKW) untuk 40 wartawan. Dari jumlah tersebut, 14 wartawan dinyatakan belum kompeten, sedangkan empat tidak hadir. 

"Saat ini masih terdapat 25 wartawan lagi yang belum mengikuti UKW," ulasnya. 

Arrahman mengatakan, pihaknya akan melakukan UKW lagi agar seluruh wartawan yang bekerjasama dengan Diskominfo Medan merupakan wartawan yang benar-benar berkompeten. 

Ketua PWI Provinsi Sumatera Utara Ferianda Putra Sinik mengatakan, hampir seluruh pemerintah daerah di Sumut telah mengadakan UKW. Hasilnya, PWI Sumut meraih peringkat 2 pelaksanaan UKW terbanyak di Indonesia tahun ini

Ketua PWI Sumatera Utara di dampingi dua pengurus PWI Sumut yakni sekretaris dan Bendahara .Pertemuan atau acara silaturrahmi tersebut berakhir jam 11.12 siang. (SFR)

0 Komentar