Pasaman (Indomen)- Dua orang penerima Dana Bantuan Presiden (Banpres) PNM Mekaar Syariah Cabang Simpang Empat, yang sempat melaporkan uangnya belum masuk ke buku rekening akhirnya bisa bernafas lega karena dana tersebut sudah sampai ke tangan penerima bantuan. Dana bantuan itu masuk pasca dua orang anggota tersebut melapor kepada petugas Mekaar.
Berdasarkan informasi dari petugas PNM Mekaar, pihaknya tidak melakukan pemindahan buku uang milik penerima, akan tetapi buku rekening nasabah tertukar dengan penerima di kelompok lain dan sudah berhasil diselesaikan, dan ada rekening penerima yang masih terblokir.
Penerima bantuan Yuniarti dari kelompok Mekar Pekat Maju Batang Tian mengatakan, bantuan sudah Ia terima Selasa, 22, Desember 2020, pasca melapor sejak beberapa hari sebelumnya. Berdasarkan informasi hasil penelusuran anggota Mekaar, ternyata ada buku rekening penerima yang tertukar, karena adanya kesamaan nama antara penerima di wilayah kerja Kantor Cabang Mekaar Syariah Simpang Empat. Setelah dilakukan pengecekan dan komunikasi akhirnya dana bantuan senilai 2,4 juta rupiah itu bisa diambil penerima.
"Alhamdulillah setelah diurus, dana Banpres saya telah masuk dan sudah bisa diambil," ujar Yuniarti kepada wartawan, Rabu, 23 Desember 2020.
Yuniarti mengaku, sebelumnya kebingungan setelah dicek, kenapa uang bantuan di rekeningnya sudah dilakukan penarikan oleh pihak lain tanpa sepetahuannya. Merasa dirugikan Ia meminta PNM melakukan penelusuran, sebab sebagian besar anggota lainnya sudah menerima bantuan tersebut.
"Sebelum saya sempat bingung kenapa ini terjadi, setelah melapor dan beberapa kali datang ke PNM akhirnya ada solusi," ujar pedagang kelapa muda ini.
Sementara itu, dana bantuan atas nama Yuliarti dari kelompok Padang Kubang Dua sudah diterimanya dan masuk pada hari ini, Rabu, 23 Desember 2020.
Yuliarti mengaku menerima dana itu dari Bank BNI dan didampingi oleh petugas Mekaar. Yuliarti sangat bersyukur dana tersebut sudah diterimanya meski tidak serentak dengan rekan-rekanya. Ia mengungkapkan terima kasih kepada petugas Mekaar yang sudah bekerja maksimal untuk menelusuri dan mencarikan solusi dari permasalahan itu.
"Alhamdulillah tadi saya terima dana bantuannya, sebelumnya dia sempat kebingungan dan beberapa kali mendatangi Kantor Mekaar," sebutnya.
Kepala Cabang Simpang Empat Maulida Agustin melalui sambungan telepon mengatakan, tidak benar terjadi pemindahan buku uang rekening milik nasabah penerima Banpres yang tergabung dalam angggota Mekaar. Keterlambatan tersebut, karena ada buku rekening penerima tertukar akibat kesamaan nama, dan ada rekening yang masih diblokir. Hasil pengecekan internal, semua masalah itu bisa diselesaikan dengan baik, dan Banpres sudah sampai kepada penerima.
"Kita sudah terima laporan Kedua nasabah itu, setelah dilakukan pengecekan dan dana mereka sudah bisa diterima pemiliknya," sebutnya
Maulida Agustin menambahkan, semua aduan dan permasalahan sudah berhasil diselesaikan. Timnya akan selalu mengakomodir pengaduan nasabah, dan mencarikan solusi dari permasalahan tersebut, namun ada proses yang harus dilalui."Masalah sudah selesai semuanya," sebutnya.(Robi)
0 Komentar